Jumat, 25 Oktober 2013

penyetelan KATUP sepeda motor yang benar



Penyetelan pada katup berfungsi untuk mendapatkan timing buka tutup katup yang tepat sehingga sirkulasi gas di dalam silinder dan tekanan kompresi yang dihasilkan akan bagus.

perawatan katup


 Biasanya kesalahan penyetelan pada katup  :

a.    Terlalu longgar :

1.    Suara mesin kasar.
2.    Mesin cepat panas, ini disebabkan karena jumlah bahan bakar yang kurang, keluarnya gas buang tidak lancar, dan kompresi mesin lebih tinggi. Pengaruh pada hal tersebut adalah dapat menyebabkan kerusakan pada mekanisme katup (pelatuk, klep, noken as) karena benturanya lebih keras.

b.    Telalu sempit

1.   Bahan bakar boros karena katup cenderung mengalami kebocoran.
2.   Dapat menyebabkan katup bengkok.
3.   Kompresi mesin lebih rendah sehingga tenaga mesin berkurang.

Cara penyetelan
A.    Buka penutup lobang intip yang terdapat pada blok magnet, buka juga penutup klep pada head cylinder.
B.   Putar magnet berlawanan arah putaran jarum jam hingga posisi top kompresi.

 Ciri-ciri top kompresi
1.  Tanda T magnet tepat dengan tanda penyesuaian yang terdapat pada blok magnet.
2.  Tanda pada gigi timing tepat dengan tanda penyesuaian yang terdapat pada head cylinder.
3.  Kedua klep tertutup rapat (kedua pelatuk dalam keadaan bebas).

CATATAN :
-       Saat pengetopan jangan sampai salah dengan top buang.
-       Pada sepeda motor yang menggunakan mekanisme ADS, jika saat memutar magnet garis T terlewat maka tidak boleh dipitar balik karena akan menyebabkan mekanisme ADS bekerja sehingga katup buang akan terbuka sehingga tidak dapat di stel.

C.  Kendurkan mur pengikat dan longgarkan pada penyetel katup.
D.  Untuk mempermudah penyetelan, longgarkan baut penyetel cukup lebar, kemudian selipkan feelerguage (bilah ukur) sesuai yang di inginkan.
E.    Keraskan baut penyetel perlahan-lahan, cek apakah celah yang terbentuk sudah tepat. Crlah ukurnya pas jika saat ditarik feelergauge terasa lusut (tidak terlalu siset), bila celah sudah tepat keraskan mur pengikat sambil menahan baut penyetel agar celahnya tidak berubah.
F.   Lakukan untuk kedua katup (masuk dan buang).
G.  Putar mesin beberapa kali, cari lembah top kompresi dan periksa ulang kerengganganya, bila sudah tepat pasang dan kencangkan baut penutup klep.

CATATAN PENYETELAN KATUP
Pada motor yang baru saja mengalami perbaikan, pada kepala cylinder (skir klep, penggantian bos klep, penggantian bos klep), sesudah -/+ 12 jam pemakaian celah katup perlu diperiksa kembali dan bila perlu distel ulang. Hal ini untuk memastikan bahwa pengerjaan perbaikan pada katup sudah tepat. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar